Dalam Rangka Menyambut Tahun Ajaran Baru. Puluhan Mahasiswa Baru Sekolah Tinggi Agama Islam STAI Binamadani mengikuti Program Pengenalan Studi dan Almamater (Propesa) di Aula Kampus STAI Binamadani pada Sabtu lalu (05/10/2024).
Agenda bertajuk “Bimbingan Teknis Budaya Akademik” ini dihadiri langsung oleh Ketua STAI Binamadani, Dr. Ahmad Suja’i, M.Pd.I serta Jajaran Pimpinan Program Studi. Ahmad Sujai dalam Sambutannya menyebut bahwa calon Mahasiswa yang akan di kukuhkan haruslah memiliki Motivasi yang tinggi serta Etos yang kuat dalam menjalani Perkuliahan. “Mahasiswa yang dikenal dengan sebutan Generasi Z ini tentunya harus memiliki semangat yang lebih dari generasi sebelumnya, ditambah Generasi Z ini hidup di era Modernisasi yang sudah berkembang pesat yang tentunya akan memudahkan Akses Informasi serta Pengetahuan” Ungkapnya.
Ahmad Suja’i dalam sambutannya menyampaikan pula bahwa Perlu di tekankan akan pentingnya menyelesaikan Program Studi secara tepat waktu. Menurutnya, kerap kali terdapat mahasiswa yang dipertengahan jalan atau bahkan baru saja memulai perkuliahan sudah terlihat tanda tanda Kurangnya semangat yang kadang kala di pengaruhi oleh berbagai faktor sehingga kuliah menjadi terbengkalai. “Jadi, untuk para mahasiswa baru sebisa mungkin selesaikan secara tepat waktu diikuti dengan menunjukan kualitas hasil perkuliahan yang memuaskan” tegasnya.
Di sisi yang sama, Ahmad Suja’i menyampaikan bahwa STAI Binamadani akan direncanakan untuk Melaksanakan Alih Bentuk yang semula adalah Sekolah Tinggi menjadi Institut. “Insyaallah, Tahun ini terlaksana Pengajuan Alih Bentuk Menjadi Institut. Oleh karenanya, kami berharap dukungan serta doa dari Seluruh element agar Proses ini dapat terlaksana dan dapat tercapai” Tutupnya.
Kegiatan Propesa ini kemudian di tutup dengan penyematan Almamater yang disematkan langsung oleh Ketua STAI Binamadani kepada Perwakilan dari Mahasiswa Jenjang Sarjana. STAI Binamadani berharap, bahwa Mahasiswa Angkatan 2024 ini menjadi Mahasiswa yang memiliki Kompetensi mumpuni di kemudian hari serta memiliki keterikatan kuat dengan karakteristik Islam.