Sebagai Calon Tenaga Pendidik, kita perlu memiliki berbagai sikap yang mewakili karakteristik teladan. Salah satu sikap ini tidak lain ialah Profesional, karakteristik profesional sendiri mengacu pada kemampuan atau dalam hal ini kepiawaian seorang guru dalam menguasai Bidang keilmuannya dan mampu menempatkan sesuatu hal pada tempatnya sesuai dengan takarannya masing masing. Point ini yang kemudian di tekankan dalam Penutupan Praktik Profesi Keguruann Terpadu (PPKT) yang dilaksanakan di SMP Yanuri, Jakarta Barat (1/11/2023).
Kegiatan PPKT ini dilakukan dalam rangka menerangkan secara langsung kepada mahasiswa mengenai Proses Profesi yang menjadi salah satu Karir dari Program Studi (Prodi) yang mereka jalani. Tidak hanya melihat, mengamati, menganalisa namun Mahasiswa juga turut terlibat dalam Proses Pengajaran serta melakukan Kolaborasi bersama dengan Tenaga Ajar yang ada disana.
Agenda yang diselenggarakan STAI Binamadani secara rutin ini tidak lain sebagai bentuk Pengabdian Mahasiswa kepada masyarakat serta mengembangkan Pola Pikir Mahasiswa dalam menangani serta menginovasikan Proses yang berlangsung tanpa tersekat oleh ruang kelas kampus. PPKT sendiri diikuti setidaknya sekitar 5-8 Mahasiswa dengan 1 Orang Dosen Pembimbing yang bertugas untuk memantau kegiatan yang berlangsung serta sebagai Pemantik dari Mahasiswa.
Rangkaian Pelaksanaan PPKT ini kemudian di tutup dengan diadakannya Workshop dengan tema “Mewujudkan Calon Guru Profesional melalui Kegiatan PPKT”. Adapun Narasumber dari kegiatan ini ialah Bapak Awaludin, M.Pd dimana ia juga merupakan Dosen Pembimbing Lapangan dari Kegiatan ini. Dalam Workshop ini dijelaskan Pentingnya sikap Profesional yang harus dimiliki oleh Calon Tenaga Pendidik. Karena akan sangat memilukan jika seorang Guru tidak memiliki sikap profesional dalam proses pengajaran yang nantinya akan mempengaruhi dari kualitas peserta didik mereka.