Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Binamadani sukses menyelenggarakan Yudisium ke – 13 Tahun akademik 2023/2024, Rangkaian kegiatan ini diadakan pada siang hari yang bertempat di Jl. Hasyim Ashari, GG. Ambon, Pinang tepatnya pada Gedung Aula STAI Binamadani Tangerang (28/11/2023).
Agenda ini dihadiri langsung oleh Jajaran Petinggi diantaranya Ketua STAI Binamadani, (Dr. Ahmad Sujai’, S.Sos.I., M.Pd.I,) Wakil Ketua Satu (Dr. Zaenal Arifin, M.A), Kaprodi Pendidikan Agama Islam (Inti Ulfi Sholichah, M.H), Kaprodi Hukum Ekonomi Syariah (Arif Bijaksana, M.H), Kaprodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtida’iyah (Utami Maulida, S.S, M.Pd), Kaprodi Perbankan Syariah (Mariya Ulpah, M.H), dan Kaprodi Magister Pendidikan Agama Islam (Dr. Umar Samsudin, M.S.I), serta Jajaran Civitas Akademik di lingkungan STAI Binamadani.
Adapun kegiatan Yudisium ini dihadiri oleh Puluhan Mahasiswa yang sudah menempuh Prosesi Sidang Penelitian Skripsi yang terdiri atas 4 Program Sarjana dan 1 Program Magister diantaranya Program Sarjana Pendidikan Agama Islam (32 Orang), Program Sarjana Pendidikan Hukum Ekonomi Syariah (3 Orang), Program Sarjana Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (13 Orang), Program Sarjana Perbankan Syariah (7 Orang), dan Program Magister Pendidikan Agama Islam (4 Orang).
Kegiatan ini di buka dengan Lantunan Tilawatil Qur’an serta dilanjutkan dengan sambutan yang dilakukan oleh Dr. Ahmad Sujai’ S.Sos.I., M.Pd.I. Dalam Sambutannya, beliau bahwa Pendidikan yang didapatkan selama ini sangat berbeda dengan Pendidikan lainnya. “Pendidikan Berbasis agama islam itu berbeda dengan Pendidikan lainnya, maka dari itu sangatlah penting” Tegasnya (28/11/2023). Ia juga menyampaikan bahwa falsafah utama Pendidikan agama islam dapat di Lihat dalam Bait – bait awal pada Qur’an Surah Al – Qalam yang menerangkan atau dapat di interpetasikan sebagai sebuah Ilmu Agama. Perbedaan utama antara system Pendidikan biasa dengan Sistem Pendidikan Berbasis Agama Islam adalah dari segi falsafah dasarnya yang mencerminkan terkait adab menuntut ilmu sebagai seorang muslim juga bentuk kolaborasi atas keilmuan dengan perspektif islam. Ia juga berpesan agar Ilmu yang selama ini didapat dalam bangku perkuliahan dapat di implementasikan dengan baik nantinya untuk kehidupan bermasyarakat.
Selain itu, Sebagai bentuk simbolis ketua STAI Binamadani dalam rangkkaia ini melakukan pelepasan Jaket Alamamater pada Mahasiswa,, baik Program Sarjana maupun Magister dalam artian bahwa Telah purna bentuk formal dalam menuntut ilmu namun esensi menutut ilmu lebih dari hal formal yang dilakukan dalam institusi Pendidikan. “Hari ini saya lakukan bentuk Simbolis pelepasan almamater sebagai bentuk berakhirnya masa perkuliahan kalian disini, setelah sebelumnya pada saat propesa saya juga simboliskan untuk pengenaan almamater pada kalian sebagai bentuk symbol dimulainya aktivitas kalian disini.” Ujar Ahmad Sujai’.
Momentum Yudisium #13 ini juga mencerminkan Kesuksesan STAI Binamadani dalam mempelopori Pengajaran Pendidikan Tinggi berbasis Islam yang diterapkan pada seluruh Jenjang Studi dengan Kualitas Tenaga ajar yang mendukung serta suasana yang baik. Ini juga salah satu bentuk dedikasi kampus dalam mencetak lulusan yang tidak hanya unggul dan siap bersaing dalam dunia kerja namun memberikan penekanan moralitas keisaman pada tiap individu lulusannya dan hal ini yang teramat jarang diterapkan oleh berbagai berguruan tinggi yang biasanya hanya berfokus pada Kualitas umum saja.
Rangkaian kegiatan ini kemudian ditutup oleh Wejangan sekaligus doa penutup yang dilakukan oleh Abdul Ghofur S.Pd.I,M.Pd. Beliau juga memberikan pesan bahwa sejatinya proses penuntutan ilmu sendiri belum selesai, dan hanya Langkah formal saja yang sudah berakhir untuk saat ini. Ia juga menyampaikan agar para lulusan STAI Binamadani nanti agar dapat lebih menghormati Ilmu Agama lebih dari apapun sebagai bentuk pedoman utama dari berbagai macam ilmu pengetahuan yang didapat.
Dalam Akhir kata, Seluruh Jajaran Civitas akademik STAI Binamadani mengucapkan selamat bagi para Peserta Yudisium karena sebelumnya sudah menempuh berbagai rintangan dalam prosesi pencarian, Tolabul Ilmi selama berkuliah. Semoga Kesuksesan selalu menyertai Langkah – Langkahnya di masa depan dan dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat secara maksimal.